Wakil Bupati Banggai Tandatangani Kerjasama dengan LAN, Perkuat Analisis Kebijakan Publik
Luwuk.today, Jakarta – Dalam upaya memperkuat analisis kebijakan publik dan mendukung kinerja birokrasi yang berdampak langsung kepada masyarakat dan kemajuan bangsa, Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanudin Masulili, MM, menghadiri sarasehan Jabatan Fungsional Analisis Kebijakan (JFAK).
Kegiatan ini juga menandai penandatanganan kerjasama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Banggai dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) yang berlangsung di Aula Prof. Agus Dwiyanto, Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, Jakarta Pusat, pada Kamis, 7 Maret 2024.
Seharusnya, Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin, MM, yang akan menghadiri kegiatan tersebut sebagai keynote speaker dengan tema “Potensi Kabupaten Banggai menuju Indonesia Emas 2045”. Namun, karena adanya agenda Rakor Kepala Daerah se-Sulteng bersama Mendagri RI, Tito Karnavian, di Palu, Sulteng, yang berlangsung hampir bersamaan, maka kehadiran diwakilkan kepada Wakil Bupati Banggai.
Turut hadir dalam acara tersebut Staf Khusus Bupati Bidang Hukum dan Politik, Dr. Ukas Marzuki, SH, MH, Jabatan Fungsional Madya Analisis Kebijakan, Dr. Anshar Maita, serta perwakilan Pemda Banggai lainnya. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi pembinaan JFAK antar Instansi Pembina dengan Instansi pengguna, membangun jejaring JFAK secara nasional, serta meningkatkan pemahaman dan optimalisasi peran JFAK.
Dalam kegiatan tersebut, Deputi Bidang SDM Aparatur Kemenpan RB, Yogi Suwarno, Kepala Pusaka LAN, Joni Sumamora, dan Sekretaris BSKS Kumham RI turut memberikan paparan. Mereka menekankan pentingnya analisis kebijakan dalam menggaungkan kebijakan publik yang berbasis bukti (evidence) dan bagaimana hal ini dapat mendukung kinerja birokrasi dalam memberikan dampak positif kepada masyarakat.
Penandatanganan kerjasama antara Pemda Banggai dengan LAN diharapkan akan membawa sinergi baru dalam penguatan analisis kebijakan publik di Kabupaten Banggai, khususnya dalam mempercepat pencapaian visi Kabupaten Banggai menuju Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam membangun kapasitas analisis kebijakan yang efektif dan efisien, serta mengoptimalkan peran serta kolaborasi antar instansi pemerintah dalam pembangunan nasional.
