Wabup Banggai Ajak Lestarikan Potoutusan sebagai Kunci Persatuan di Tengah Keberagaman

Luwuk.today, Banggai – Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanuddin Masulili, MM, mengajak masyarakat untuk terus merawat nilai potoutusan sebagai kunci menjaga persatuan di tengah kemajemukan. Potoutusan, yang bermakna persaudaraan dan kebersamaan, disebutnya sebagai ruh dan napas kehidupan masyarakat Kabupaten Banggai.
“Potoutusan sebagai falsafah lokal yang mengedepankan persatuan, persaudaraan, dan gotong royong adalah warisan luhur yang perlu kita lestarikan di tengah arus perubahan zaman,” ujar Wabup Furqanuddin saat menghadiri Dialog Kebangsaan di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Banggai, Luwuk, pada Senin (11/8/2025).
Dialog bertema “Harmonisasi Bangsa dalam Keberagaman Menuju Terciptanya Nilai-Nilai Potoutusan di Kabupaten Banggai” digelar Kesbangpol Banggai dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Kegiatan ini dihadiri perwakilan Kodim 1308 Luwuk Banggai, Polres, Kejaksaan Negeri, Ketua KPU Banggai, partai politik, tokoh agama, serta tokoh masyarakat dari berbagai forum binaan Kesbangpol.
Wabup Furqanuddin menegaskan bahwa dialog ini menjadi wadah strategis untuk bertukar pikiran, menyatukan persepsi, dan merumuskan langkah nyata guna menjaga persatuan dan kerukunan masyarakat. Menurutnya, harmonisasi bangsa hanya dapat tercapai jika seluruh komponen masyarakat saling menghormati, memahami perbedaan, dan mengutamakan musyawarah dalam menyelesaikan persoalan.
“Saya berharap forum ini dapat memperkuat nilai-nilai toleransi, membangun sinergi antara pemerintah dan masyarakat, serta menanamkan kesadaran bahwa menjaga keutuhan NKRI adalah tanggung jawab bersama,” tambahnya.
Kepala Kesbangpol Banggai, Syaifuddin Muid, menambahkan bahwa keberagaman etnis dan budaya di Banggai merupakan kekayaan yang harus dikelola dengan baik. “Melalui dialog ini, kami berharap tercipta kerukunan antar seluruh etnis di Kabupaten Banggai,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, Kesbangpol Banggai juga membagikan bendera merah putih kepada masyarakat. Acara diawali dengan pemancangan belasan bendera di Tugu Nol Kilometer, depan Polsek Luwuk. Selanjutnya, Wabup Furqanuddin bersama peserta dialog kebangsaan turut membagikan bendera kepada pengendara yang melintas di sekitar lokasi.
Aksi ini menjadi simbol semangat kebangsaan dan wujud nyata komitmen menjaga persatuan dalam keberagaman, sejalan dengan nilai-nilai potoutusan yang terus digaungkan sebagai identitas lokal masyarakat Banggai.