Pengeroyokan di Pergelaran Kuda Lumping Desa Sukamaju 1 Berakhir Damai

Luwuk.today, Batui Selatan, Banggai – Kasus pengeroyokan yang sempat menghebohkan masyarakat Dusun I Desa Sukamaju 1, Kecamatan Batui Selatan, Banggai, pada pergelaran Kuda Lumping, Rabu, 28 Februari 2024, kini telah menemui titik terang. Berkat mediasi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Toili, Aiptu Mustofa, kedua belah pihak, baik pelaku maupun korban, telah sepakat untuk menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
Pertemuan yang diadakan di Kantor Balai Desa setempat pada Jumat, 1 Maret 2024, pukul 19.30 Wita, berhasil membawa kedamaian antara kedua pihak. “Kami telah mengupayakan mediasi dan alhamdulillah kedua belah pihak bersedia menyelesaikan masalah ini dengan musyawarah untuk mufakat,” ungkap Aiptu Mustofa.
Pada pertemuan tersebut, para pelaku mengakui kesalahannya dan bersedia untuk menjalani pembinaan yang akan dilakukan di Mapolsek Batui. Kesepakatan damai ini ditandai dengan penandatanganan surat pernyataan yang melibatkan kedua belah pihak, serta dihadiri oleh Kepala Desa dan Ketua BPD Sukamaju 1, Babinsa, Linmas, dan keluarga dari kedua belah pihak yang terlibat.
Insiden pengeroyokan tersebut bermula ketika korban, seorang pria dengan inisial FA, sedang menikmati pertunjukan dan tidak sengaja terjatuh bersama salah satu kerabat pelaku. Kejadian itu memicu reaksi dari pelaku berinisial RF, IN, dan AM yang tanpa banyak bicara langsung melakukan penganiayaan terhadap korban, mengakibatkan luka memar di mata sebelah kanan.
Penyelesaian kasus secara damai ini menunjukkan komitmen masyarakat setempat untuk mempertahankan kedamaian dan ketertiban. Aiptu Mustofa berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk lebih mengedepankan dialog dalam menyelesaikan masalah, serta menghindari tindakan kekerasan yang bisa merugikan banyak pihak.
Kesepakatan damai ini juga diharapkan dapat memperkuat rasa kebersamaan dan kerukunan di antara warga Desa Sukamaju 1, sekaligus menjadi contoh positif bagi penyelesaian konflik sosial di masa yang akan datang.



