Petani di Bualemo Ditemukan Tewas di Rumahnya, Keluarga Terima dengan Ikhlas

Luwuk.today, Bualemo, Jumat (11/10/2024) – Seorang petani di Desa Binsil Padang, Kecamatan Bualemo, Kabupaten Banggai, ditemukan meninggal dunia di rumahnya pada Jumat pagi. Korban yang diketahui bernama Asri Lasahara (43) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa oleh keluarganya. Pihak keluarga menyatakan menerima kepergian korban dengan ikhlas.
Penemuan jenazah Asri Lasahara bermula ketika kakaknya, Ludin Lasahara, yang memiliki keterbelakangan mental, menyampaikan kepada saudara perempuan mereka, Hasni Lasahara, bahwa korban terlihat tidur dalam keadaan dingin pada pukul 06.00 Wita. Mendengar hal itu, Hasni segera memeriksa kondisi Asri dan menemukan bahwa korban sudah meninggal dunia.
“Ibu Hasni lalu memberitahukan hal tersebut kepada Kepala Desa dan kemudian diteruskan kepada kami,” ungkap Kapolsek Bualemo, AKP Haryadi, yang memimpin tim kepolisian di lokasi kejadian.
Mendapat laporan dari warga, Polsek Bualemo yang dipimpin oleh Kanit Binmas IPTU Kalasang, langsung bergerak menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengamankan lokasi dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, diketahui bahwa korban terakhir kali bertemu dengan Hasni pada Rabu (9/10) malam sekitar pukul 21.00 Wita, saat Hasni mengantarkan makanan untuknya.
Saksi lainnya, Sarbin Saada, yang merupakan rekan kerja korban di perusahaan kelapa sawit, menjelaskan bahwa sejak Kamis pagi (10/10), korban tidak terlihat seperti biasa di depan rumahnya untuk dijemput bekerja. “Korban sudah dua tahun bekerja sebagai petani sawit. Setiap hari pukul 05.00 Wita dilakukan penjemputan, tetapi sejak Kamis, korban tidak pernah terlihat di depan rumahnya,” jelas Sarbin.
Kapolsek Haryadi juga menambahkan bahwa korban sering mengeluh sakit maag dan pusing, namun tidak pernah memeriksakan kesehatannya ke Puskesmas. “Kondisi kesehatan almarhum yang kurang terjaga menjadi salah satu dugaan penyebab meninggalnya korban,” tambah Kapolsek.
Pihak keluarga korban telah menyatakan bahwa mereka menerima kepergian Asri Lasahara dengan ikhlas dan tidak keberatan atas kematiannya. Jenazah korban langsung dimakamkan pada pukul 10.30 Wita di desa setempat.
Polisi masih terus menyelidiki lebih lanjut penyebab kematian korban, meski indikasi awal menunjukkan tidak adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya. Kejadian ini diharapkan menjadi perhatian bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri dan orang-orang di sekitar mereka.
 
				


