Peristiwa

Polsek Bunta Sukses Damaikan Warga Bertikai Akibat Kesalahpahaman “Susupo”

Luwuk.today, Bunta – Polsek Bunta, jajaran Polres Banggai Polda Sulawesi Tengah, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) dengan menyelesaikan konflik antarwarga melalui pendekatan mediasi. Kali ini, kasus pencemaran nama baik yang berujung pada pertikaian fisik dan verbal antara dua warga Kelurahan Salabenda, Kecamatan Bunta, berhasil diselesaikan secara damai.

Kapolsek Bunta, IPDA Andi Wijanarko, menjelaskan bahwa konflik tersebut terjadi pada Kamis, 29 Mei 2025, sekitar pukul 10.30 WITA. Peristiwa bermula ketika seorang warga, Pr. KS, melaporkan kakak iparnya, Pr. MS, atas dugaan pencemaran nama baik. Konflik dipicu oleh kesalahpahaman yang dikenal dengan istilah lokal “susupo”, yaitu penyebaran informasi tidak baik yang memicu ketegangan hingga berujung pada perkelahian fisik.

“Kedua pihak merupakan saudara ipar dan tinggal bertetangga, sehingga permasalahan ini perlu diselesaikan dengan pendekatan kekeluargaan,” ujar Andi Wijanarko.

Mediasi dilakukan di Markas Komando (Mako) Polsek Bunta dengan melibatkan kepala lingkungan setempat. Proses problem solving yang diterapkan bertujuan mencari solusi secara holistik agar kedua belah pihak dapat berdamai. Hasilnya, Pr. KS dan Pr. MS sepakat untuk mengakhiri konflik dengan saling memaafkan.

“Alhamdulillah, melalui mediasi, keduanya bersepakat untuk berdamai. Mereka telah saling meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan seperti pencemaran nama baik, kekerasan verbal, maupun fisik,” ungkap Andi.

Menurut Kapolsek, akar permasalahan berasal dari kesalahpahaman atau “susupo” yang sebenarnya dapat dihindari dengan komunikasi yang baik. Keberhasilan mediasi ini menjadi bukti bahwa pendekatan damai melalui musyawarah dapat efektif menyelesaikan konflik di tengah masyarakat.

Polsek Bunta terus mengedepankan metode problem solving dalam menangani setiap permasalahan masyarakat, sesuai dengan tugasnya sebagai unit Harkamtibmas. Kejadian ini diharapkan menjadi pelajaran bagi warga untuk lebih bijak dalam berkomunikasi dan menghindari konflik yang tidak perlu.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button