PT Banggai Energi Utama Gelar RUPS, Bahas Proyeksi 2026 dan Kejar Realisasi PI 10% Senoro-Toili

Luwuk.today, Banggai – PT Banggai Energi Utama (Perseroda) Kabupaten Banggai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Ruang Rapat Khusus Kantor Bupati Banggai, Selasa (2/12/2025). Rapat yang dipimpin langsung Wakil Bupati Banggai selaku kuasa pemegang saham ini membahas sejumlah agenda strategis perusahaan daerah tersebut.
Agenda utama RUPS meliputi:
- Realisasi dan proyeksi Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun 2025,
- Usulan RKA Tahun 2026,
- Pendapatan hibah kabel sisa konstruksi dari PT Donggi-Senoro LNG (DSLNG),
- Update status perolehan Participating Interest (PI) 10% Wilayah Kerja (WK) Senoro-Toili,
- Penunjukan konsultan audit laporan keuangan Tahun Buku 2025.
Rapat dihadiri Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanuddin Masulili, MM, Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kepala BPKAD, sejumlah kepala bagian terkait, serta seluruh Direksi dan Dewan Komisaris PT BEU.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Furqanuddin Masulili menyampaikan apresiasi atas paparan kinerja yang disampaikan Direktur Utama PT BEU.
“Kita telah mendengarkan paparan kinerja PT BEU secara langsung. Menyangkut PI 10%, saya berharap bisa segera terealisasi,” tegasnya.
Saat ini PT BEU telah memasuki tahun ketiga operasionalnya dengan fokus utama mengejar hak Participating Interest 10% sebagai BUMD di Wilayah Kerja Senoro-Toili. Proses pengurusan PI 10% tersebut telah memasuki tahap lanjutan setelah SKK Migas menerbitkan surat Nomor SRT-0606/SKKIA0000/2025/S9 tertanggal 17 Oktober 2025 kepada Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS). Surat tersebut meminta KKKS menyampaikan penawaran tertulis kepada BUMD.
Wakil Bupati menegaskan, masih terdapat tujuh tahapan lagi yang harus dilalui sebelum PI 10% dapat terealisasi, dengan estimasi penyelesaian pada tahun 2027.
“Sebagai pemegang saham, saya yang diberi mandat Bupati Banggai berharap kinerja PT BEU terus meningkat seiring dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Banggai,” ujar Furqanuddin.
RUPS ini menghasilkan sejumlah keputusan strategis yang diharapkan memperkuat posisi keuangan dan operasional PT BEU, sekaligus memastikan pengawasan yang lebih ketat terhadap kinerja manajemen perusahaan daerah penghasil energi tersebut.
Dengan agenda yang padat dan strategis, RUPS kali ini menjadi sinyal kuat komitmen Pemkab Banggai untuk memaksimalkan potensi pendapatan daerah dari sektor migas melalui PT Banggai Energi Utama.



