Ternak Berkeliaran di Jalan Raya Bahayakan Pengendara, Polisi Imbau Kandangkan Sapi
Luwuk.today, Balantak – Ternak, khususnya sapi, yang berkeliaran di jalan raya menjadi ancaman serius bagi keselamatan pengendara di Kecamatan Balantak Utara, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. Selain berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas, keberadaan ternak liar juga mengganggu arus kendaraan dan merusak kebun milik warga.
Untuk mengatasi masalah ini, Bhabinkamtibmas Polsek Balantak, Aipda Abjan Hamadi, mengimbau masyarakat agar mengkandangkan ternak mereka. Imbauan tersebut disampaikan saat menghadiri musyawarah desa tentang penanganan ternak sapi yang berkeliaran di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Kampangar, Kecamatan Balantak Utara, pada Kamis (24/4/2025) malam.
Menurut Aipda Abjan, ternak yang berkeliaran di jalan raya dapat memicu kecelakaan karena pengendara sering kali tidak dapat mengantisipasi keberadaan hewan tersebut. “Pengendara yang terkejut bisa kehilangan kendali atas kendaraannya,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa ternak liar merupakan ancaman nyata bagi keselamatan pengguna jalan. “Diperlukan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan pemilik ternak untuk menyelesaikan masalah ini,” tambahnya.
Dalam musyawarah tersebut, warga sepakat untuk mengkandangkan semua sapi dalam waktu enam bulan ke depan. “Alhamdulillah, musyawarah berjalan aman dan lancar,” tutup Aipda Abjan.
Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan, menjaga kelancaran lalu lintas, dan melindungi properti warga dari kerusakan akibat ternak yang berkeliaran.
